Coco Gauff menciptakan sejarah dengan meraih gelar US Open. Sekarang, Gauff menciptakan tren gaya di International Tennis Hall of Fame.
Gauff berhasil mengunci gelar Grand Slam perdananya dengan kemenangan menegangkan 2-6, 6-3, 6-2 atas Aryna Sabalenka yang menjadi unggulan kedua di final US Open. Gauff mengakhiri pertandingan dengan backhand yang mengesankan.
Seragam berwarna-warni New Balance yang Gauff kenakan dalam menjalani turnamen tersebut sekarang dipajang di International Tennis Hall of Fame.
“Saya sangat terhormat dan excited karena seragam saya dipajang di International Tennis Hall of Fame,” ujar Gauff. “Seragam ini memiliki makna bagi saya, dan saat saya menciptakannya, saya berharap dapat menginspirasi generasi mendatang.”
“ITHF adalah tempat yang sempurna untuk memulai inspirasi tersebut.”
Bulan lalu, Gauff yang berusia 19 tahun berhasil bangkit setelah kekalahan di set pertama. Ia mengalahkan lawannya dengan lima game berturut-turut, meraih set kedua, dan unggul 4-0 di set ketiga. Pertandingan ini mengubah stadion Grand Slam terbesar dalam olahraga ini menjadi pesta besar dengan lebih dari 23.000 penonton yang meneriakkan dukungan.
Gauff adalah pemain tenis Amerika termuda yang memenangkan US Open sejak idolanya, Serena Williams yang saat itu berusia 17 tahun, mengalahkan Martina Hingis sebagai pemain peringkat 1 dunia dalam final tahun 1999.
Kredit foto: Manuela Davies/USTA/US Open
Sumber
+ There are no comments
Add yours