Tottenham mengalami transformasi dalam lima bulan terakhir di bawah kepemimpinan manajer baru, Ange Postecoglou. Setelah kebosanan dan kelelahan di era Nuno, Mourinho, dan Conte, Spurs kini mengusung gaya petualangan yang disebut “Ange–ball”. Performa awal mereka menunjukkan keberhasilan, dengan tujuh poin dari tiga pertandingan pertama dan enam gol tercetak.
Namun, absennya Harry Kane, yang pergi ke Bayern Munich, meninggalkan dampak yang tak tergantikan dalam lini serang. Meskipun tim mencetak gol, penyelesaian akhir yang lebih tajam masih diperlukan. Richarlison, yang tampil bagus, belum mampu mencetak banyak gol sejak bergabung dengan Spurs setahun lalu.
Postecoglou memberikan dukungan kepada para pemainnya namun mengakui perlunya bala bantuan di lini serang. Dengan jendela transfer masih terbuka, Spurs mungkin harus melepaskan beberapa pemain sebelum mendatangkan tambahan baru.
Di pertandingan melawan Bournemouth, Richarlison bermain bersama Son Heung-min, Dejan Kulusevski, dan James Maddison. Son menjadi kapten baru yang dipilih oleh Postecoglou dan menikmati peran barunya. Dia menyoroti pentingnya bersenang-senang dalam bermain sepak bola dan memuji kontribusi Maddison dalam menciptakan peluang.
Meskipun performa Spurs positif dalam tiga pertandingan terakhir, Son mengakui ada ruang untuk perbaikan. Dia berharap tim terus meningkatkan penampilannya seiring berjalannya musim.
+ There are no comments
Add yours